Kota Banjar Obormerahnews.com– Pengusiran Satpam Yogya depstore pada seorang konsumen seorang Ustad yang bernama.Yudi Wahyudi putra Pimpes Al-Ittihad desa Mulyasari Kecamatan Pataruman kota banjar berbuntut panjang.
Baca juga: BNN KSB Gelar Bimtek Anti Narkoba di Lingkungan Swasta
kejadian berawal pada hari Senin (5/9/2022) sekitar jam 19.00. ustad Yudi hendak membeli susu untuk anaknya ke super market Yogya kota Banjar, pada saat itu ustad Yudi tidak mengunakan masker ia ditahan oleh satpam tidak boleh masuk .
Ustad Yudi menceritakan kejadiannya, Saat itu saya mau masuk ditahan oleh satpam Yogya karena tidak mengunakan masker harusnya supermarket Yogya menyediakan masker ketika aturan prokes di berlakukan dan seharusnya juga sebagai pasilitas pelayanan publik harus menyediakan , dan saat itu saya ditahan tidak boleh masuk,”paparnya
Ustadz nya melebih lebihkan kali. Dijogja itu memang aturan harus pakai masker, sesuai aturan pemerintah, karna tempat keramaian. Masa iya udh pakai masker dihalang²i org mau belanja. Sy yg sering ke Jogja ga pernah liat org ga pakai masker kecuali anak².
Malu atuh pak ustadz teh
Masa iya masa iya, kan itu jelas sumbernya, jelas beritanya, disitu ada securitynya, ada perwakilan manager jogjanya, mereka ga ngebantah pernyataan sang ustadz,,berarti memang terjadi demikian. Kadang security emang so’ tegas, tapi pilih2.
Klo untuk menegakan keadilan gk usah malu mas
Mungkin CSnya gus syamsudin itu orang yang ngaku2nya ustad itu
Ustad beneran emang harus gimana? Harus diam walau di perlakukan ga adil?
Gitu amat bang cara nilai ustad.
Dinilai ustad atau bukan itu dari prilaku seharusnya seorang ustad bisa memberi contoh prilaku yang baik tidak sedikit2 mudah tersinggung dan mengancam membawa masa apa itu ajaran rasul? Seharusnya ustad itu mengajarkan cinta kasih dan damai bukan mudah marah tersinggung dan lebih mengedepankan amarah dan emosinya
mungkin dia pingin viral kaya si gus samsudin….
Mungkin ustadnya belom makan jadi perut atasnya keroncongan
Lain hayang viral,keadilan harus di tegak kan apabila prokes emg masih berlaku coba fasilitasi,,,yg komen tolong baca berita nya baik2 jangan asal bicara menilai seorang ustdz
Sanes keadilan atuh kang eta mah emng setiap perusahan harus di fasilitasi dari judul beritanya juga udah salah kang bukan di usir tapi di peringatkan untuk menggunakan masker jadi perkara permasalahan ini mudah di selesaikan dan tidak perlu di besar besarkan
Takut banget baca judul nya
Sanes keadilan atuh kang eta mah emng setiap perusahan harus di fasilitasi dari judul beritanya juga udah salah kang bukan di usir tapi di peringatkan untuk menggunakan masker jadi perkara permasalahan ini mudah di selesaikan dan tidak perlu di besar besarkan
Seorang ustad pada dasar nya bisa menjadi teladan dengan sikap sadar dan sabar bukan membawa KENDALA sampai ke media, minta maaf ikhlas karena Allah swt. Bukan dengan cara di viral kan… judul berita nya juga sudah keliru , tidak ada pengusiran tetapi petugas security menegur untuk menggunakan PROKES… jiga beliau berprofesi sebagai ustad selesaikan dengan musyawarah yang mufakat
Seharusnya bijak dalam menyikapi segala sesuatu hal apapun terlepas benar atau salah suatu persoalan. Yang salah minta maaf dan yang benar berjiwa besar serta bisa memberikan contoh yang baik buat yang lainnya sehingga tidak terjadi kegaduhan.
Kepribadian dan Kemuliaan seseorang itu bisa terlihat dari prilakunya yaitu dalam setiap perkataan dan perbuatannya.
Terkadang apa yang menurut diri kita benar belum tentu menurut orang lain benar dan terkadang apa yang kita lihat belum tentu seperti apa yang kita pikirkan.
#salingmengingatkandalamkebaikandankebenaran
Kirain beli d tukang parkir maskernya 2000an
Di payuneun jogja ge seueur tukang icalan masker mah…ngan teu tiasa nganggo kartu jogja hungkul…hehe..piss ah pa ustad…lanjutkan 😁
mening di ajar ngaji diri w 😁