Sumbawa Barat Obormerahnews.com– Wakil Bupati Sumbawa Barat (KSB) Fud Syaifuddin,ST,.M.M.Inov memimpin pelaksanaan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak- PSN) Tingkat Kabupaten Sumbawa Barat.
Baca juga: Diterima Hangat, Fud Syaifuddin Raih Mandat Politik di Desa Banjar
Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak – ASN) Tingkat Kabupaten Sumbawa tersebut merupakan bentuk kepedulian dan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Pemerintah dan bekerja sama dengan Puskesmas Seteluk dan dilaksanakan pada Rabu 11 September 2024 pukul 08.20 WITA bertempat di lapangan bola Desa Desa Loka Kecamatan Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat
” Dari 418 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang di sebabkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti di Kabupaten Sumbawa Barat, ada 26 Kasus ada di Kecamatan Seteluk, akhirnya 19 kasus DBD paling banyak terjadi di Desa Desa Loka” terang Wabup.
Untuk itu Wabup menghimbau
seluruh komponen pemerintah Desa Desa Loka dan masyarakat setempat untuk selalu menjaga kebersihan di rumah dan lingkungannya masing – masing dengan cara lakukan 3M plus.
Wabup menjelaskan 3M Plus itu adalah menguras dan menutup tempat penampungan, memanfaatkan dan mengubur ulang, membersihkan barang – barang bekas.Sedangkan Plusnya harus mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk dengan cara menggunakan lotion atau obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela atau ventilasi, tidak membiasakan menggantung pakaian dalam kamar, memelihara ikan pemangsa nyamuk, dan lakukan pembersihan sarang nyamuk (PSN) dan jentik di rumah setiap Minggu.
“Kasus Demam Berdarah ini bukan kasus sembarangan, bila tidak di tangani secara khusus bisa merenggut nyawa manusia,” tegas Wabup.
Mengingat di Desa Desa Loka sudah ada yang terdampak DBD maka wabup menghimbau agar warga dari 3 Dusun ini ikut ambil bagian pagi ini dalam gerakan serentak pemberantasan sarang nyamuk DBD.