Sumbawa Barat Obormerahnews.com–
Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), terus berupaya mendorong peningkatan kualitas hidup perlindungan terhadap perempuan dan anak.
Baca juga: Kunjungi Sekolah Penggerak, MKKS Wilayah Cikatomas Amati Siswa SMPN 4 Pancatengah
Salah satu langkah yang dilakukan yaitu, dengan menggelar kegiatan Penguatan Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA), di Aula DP2KBP3A KSB, Rabu (23/8)
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak DP2KBP3A KSB, Kalsum, S.KM mengatakan bahwa, kegiatan penguatan PUSPA dilakukan mengingat tahun ini banyak kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Untuk itu kita melibatkan semua forum atau pun organisasi, baik itu organisasi profesi maupun organisasi wanita yang ada di KSB untuk turut memberikan perhatian terkait hal tersebut. Kita akan berkolaborasi dalam hal penguatan bagaimana sistem di KSB ini, dengan harapan dapat menekan angka kejadian kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” katanya.
Untuk mengurangi hal demikian, lanjut dia, DP2KBP3A juga turut mensosialisasikan Tree Ends (tiga akhiri). “Three Ends yaitu akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri perdagangan manusia dan akhiri ketidakadilan akses ekonomi bagi perempuan,” jelasnya.
Dalam kegiatan Penguatan PUSPA, DP2KBP3A melibatkan narasumber dari Pemerintah Provinsi NTB. “Selain narasumber dari luar, untuk pesertanya kita libatkan semua organisasi wanita dan dunia usaha. Kita juga melibatkan organisasi pers seperti PWI,” bebernya.